Tuesday, April 26, 2011

PATUH DAN SURGA


Hiduplah sepasang suami istri yang hidupnya hanya sederhana namun terpancar kebahagiaan yang begitu indah.
Suatu hari .......
"Istriku hari ini aku akan berperang di jalan Allah, mungkin satu atau dua bulan aku akan meninggalkanmu " sang suami berkata dengan suara yang datar.
" Pergilah suamiku, " Sang istri menjawab sambil terus menatap sang suami yang begitu dia cintai.
" Sebelum aku pergi, aku ingin berpesan kepadamu wahai istriku "
" Apa saja yang kau katakan akan aku patuhi "
" Selama aku pergi, janganlah engkau keluar dari rumah sebelum engkau mendapat ijin dariku " pesan sang suami.
" Baik suamiku " jawab istri
Hari berlalu, bulanpun sudah dua purnama terlewat. Namun suami tak ada kabar berita, entah apa yang terjadi. Tampak rasa gelisah dari air muka istri.
Tiba-tiba datanglah utusan dari kelurga sang istri.
" Wahai saudara..... ibu anda saat ini sedang sakit, beliau ingin engkau datang menjenguk beliau " suara utusan begitu tertatih-tatih.
" Maaf utusan, saat ini aku tidak bisa keluar rumah, karena belum mendapat ijin dari suamiku, sampaikan salamku untuk ibu "
Pergilah utusan itu.
Satu minggu kemudian utusan itu datang lagi, dengan nafas yang tersengal
" Saudara.... sakit ibu anda semakin gawat, mungkin hanya menunggu waktu, cepatlah datang sebelum terlambat "
" Tapi.... suamiku belum juga pulang, aku belum mendapat ijin darinya untuk keluar dari rumah, sampaikan salamku untuk ibu "
Pergilah utusan itu dengan hati bertanya-tanya, kenapa dia ngga' mau jenguk ibunya yang sedang sekarat.
Dua hari kemudian datang lagi utusan itu dengan muka yang kusuh dan mata yang merah, terlihat dia sedang menahan air mata.
" Saudara, ibu anda telah meninggal, apakah anda juga tetap tidak akan datang untuk saat terakhir ?" utusan itu bertanya penuh harap
" Utusan ibuku...... suamiku belum pulang, aku belum bisa keluar untuk melayat ibuku, akan kukirim do'a untuk beliau, kembalilah engkau untuk pemakaman ibuku"
Dengan rasa yang dipenuhi tanda tanya, utusan itu kembali untuk pemakaman. Dalam hati dia akan mengadukan hal ini kepada Nabi Muhammad setalah pulang perang nanti.
Suatu saat kemudian
Utusan : " Wahai Rasul Allah, aku ingin mengadukan kepadamu sesuatu yang aku rasa sangat penting "
Rasul : " Ada apa saudaraku, sepertinya sangat penting sekali "
Utusan : " Begini ..... ada seorang istri, dari pertama ibunya sakit sampai akhirnya meninggal, dia tidak pernah sekalipun untuk menjenguknya, bahkan sampai pemakamanpun dia ngga' datang juga "
Rasul : " Ada apa sebenarnya, hingga dia tidak mau datang untuk menengok ibunya yang sakit, sampai akhirnya meninggal, dia juga tidak melayat "
Utusan : " Suaminya berpesan agar selama dia pergi perang bersama engkau ya Rasul, sang istri tidak boleh untuk keluar rumah"
Rasul : " Kalau begitu, ibu itu akan masuk surga"
Utusan : " Mengapa ya Rasul,
Rasul " KARENA IBU ITU MEMILIKI ANAK PEREMPUAN YANG BERBAKTI DAN TAAT KEPADA SUAMI


Related Post



0 comments:

Post a Comment